Tanam GigiToggle Bar
Home

>

Articles

>

Perawatan Gigi Lainnya

>

Pakai Gigi Palsu Lepasan Sebabkan Peradangan? Ini Alasannya!

Pakai Gigi Palsu Lepasan Sebabkan Peradangan? Ini Alasannya!

Gigi palsu lepasan merupakan salah satu solusi untuk menggantikan gigi ompong dengan biaya terjangkau dan perawatan yang lebih mudah. Di balik keuntungan itu, penggunaan gigi palsu lepasan memiliki risiko yang perlu diperhatikan, salah satunya menyebabkan peradangan di jaringan mulut.   

Peradangan ini bisa menimbulkan rasa tidak nyaman, mengganggu fungsi gigitan dan artikulasi, jika dibiarkan akan berisiko menimbulkan infeksi serius. Berikut beberapa penyebab utama peradangan akibat penggunaan gigi palsu lepasan dan langkah-langkah yang bisa Anda lakukan untuk mencegahnya.

Mengenal Peradangan Akibat Gigi Palsu 

Peradangan akibat pemakaian gigi palsu lepasan disebabkan oleh iritasi yang terus-menerus pada jaringan lunak di dalam mulut. Dalam istilah medis, kondisi ini disebut stomatitis akibat gigi palsu atau denture stomatitis. Jika Anda mengalami peradangan, umumnya gusi akan tampak memerah, nyeri atau perih, disertai bau mulut. 

Pada beberapa kasus, peradangan bisa disertai bercak putih di langit-langit mulut yang menandakan adanya infeksi jamur. Meski terdengar tidak berbahaya, hal ini bisa mengganggu kenyamanan Anda terutama saat makan, berbicara, atau bahkan saat tidur. 

Mengapa Gigi Palsu Lepasan Sebabkan Peradangan?

Meski terdengar lebih mudah dalam mengatasi gigi ompong, penggunaan gigi palsu lepasan dapat menyebabkan peradangan. Mengapa hal itu bisa terjadi? Berikut beberapa penyebab adanya peradangan saat menggunakan gigi palsu lepasan. 

1. Tidak dibersihkan dengan baik

Salah satu penyebab yang paling sering adalah kurang menjaga kebersihan gigi palsu. Saat digunakan sehari-hari, gigi palsu akan terus bersentuhan dengan makanan, air liur, dan bakteri dalam mulut. Jika tidak dibersihkan secara rutin, plak dan sisa makanan akan menumpuk dan menjadi tempat berkembang biak bakteri atau jamur.

Oleh karena itu, penting untuk selalu menjaga kebersihan gigi palsu Anda. Membersihkan gigi palsu tidak cukup hanya dengan dibilas air. Idealnya, gigi palsu harus disikat setiap hari dengan sikat khusus dan direndam dalam larutan pembersih untuk menghilangkan bakteri secara maksimal.

Baca juga: Hati-hati, Menggunakan Gigi Palsu Lepasan Bisa Berisiko!

2. Menggunakan gigi palsu saat tidur

Banyak pengguna gigi palsu tidak menyadari bahwa membiarkan gigi palsu tetap terpasang saat tidur dapat meningkatkan risiko peradangan. Jaringan mulut Anda membutuhkan waktu istirahat terhadap tekanan dari gigi palsu. Maka, jika kebiasaan ini terus dilakukan saat tidur, tekanan pada gusi dapat menyebabkan iritasi, luka, bahkan memicu peradangan. Oleh karena itu, lepaslah gigi palsu Anda saat tidur dan bersihkan dengan baik sebelum merendamnya sepanjang malam. 

3. Gigi palsu yang tidak pas atau longgar

Gigi palsu yang tidak sesuai dengan bentuk mulut dapat menimbulkan banyak masalah. Seiring berjalannya waktu, struktur rahang dan gusi bisa berubah, apalagi setelah pencabutan gigi. Apabila gigi palsu Anda tidak diperbarui atau disesuaikan secara berkala, maka akan terjadi ketidaksesuaian bentuk, posisi, atau tekanan saat digunakan.

Saat gigi palsu terlalu longgar, ia akan mudah bergeser saat berbicara atau makan. Pergerakan ini dapat menyebabkan gesekan antara gigi palsu dan jaringan mulut, yang memicu peradangan. Kondisi ini dapat memicu masuknya bakteri dan menyebabkan infeksi. Maka, apabila gigi palsu mulai terasa longgar atau tidak nyaman digunakan, segera konsultasikan ke dokter gigi untuk disesuaikan kembali. 

4. Penggunaan jangka panjang tanpa penyesuaian

Meskipun gigi palsu dirancang untuk bertahan lama, bukan berarti alat ini bisa digunakan selamanya. Banyak pasien yang memakai gigi palsu bertahun-tahun tanpa melakukan kontrol ke dokter. Padahal, struktur mulut setiap orang akan terus berubah, terutama pada bagian gusi dan tulang rahang yang bisa menyusut. 

Jika gigi palsu tidak lagi sesuai dengan struktur mulut, tekanan tidak akan tersebar secara merata, dan ini bisa menyebabkan iritasi serta peradangan jangka panjang. Idealnya, gigi palsu diperiksa secara rutin 6 bulan dan disesuaikan setiap 5–7 tahun. Apabila dibiarkan terlalu lama, risikonya bukan hanya peradangan, tapi juga kerusakan jaringan gusi dan ketidakseimbangan bentuk rahang.

5. Alergi terhadap bahan gigi palsu

Meskipun cukup jarang, beberapa orang bisa mengalami reaksi alergi terhadap material yang digunakan pada gigi palsu, seperti bahan akrilik, logam, atau resin tertentu. Gejala alergi bisa berupa gatal-gatal di area mulut, kemerahan pada gusi, atau rasa nyeri. Apabila Anda mengalami rasa tidak nyaman terutama di area mulut, segera konsultasi ke dokter gigi untuk melihat apakah adanya gejala alergi dan bagaimana solusinya. 


Baca juga: Berapa Tahun Sekali Gigi Palsu Harus Diganti?

Cara Mencegah Peradangan Akibat Gigi Palsu

Untuk mencegah peradangan akibat penggunaan gigi palsu lepasan, Anda bisa mengikuti beberapa langkah berikut: 

  - Bersihkan gigi palsu setiap hari menggunakan sikat khusus dan sabun lembut (hindari pasta gigi abrasif).

 - Lepas gigi palsu saat tidur agar jaringan mulut bisa beristirahat.

 - Rendam gigi palsu di larutan pembersih khusus saat tidak digunakan.

 - Rutin kontrol ke dokter gigi setiap enam bulan untuk evaluasi dan penyesuaian gigi palsu.

 - Segera ganti gigi palsu apabila sudah longgar, rusak, atau menunjukkan tanda-tanda keausan.

Implan Gigi: Solusi Terbaik Atasi Gigi Ompong 

Apabila Anda khawatir dalam menggunakan gigi palsu lepasan untuk mengatasi gigi ompong, implan gigi bisa menjadi solusi terbaik. Implan gigi merupakan solusi permanen untuk mengganti gigi Anda yang hilang, sehingga tidak akan bergeser saat digunakan. Karena ditanam langsung ke tulang rahang, implan memberikan kenyamanan dan kestabilan yang jauh lebih baik dibandingkan gigi palsu lepasan.Anda bisa memilih Tanam Gigi yang menawarkan implan gigi termurah dengan kualitas tinggi. 

Tanam Gigi, Implan Gigi Termurah

Tanam Gigi menawarkan implan gigi berkualitas dengan harga terjangkau. Menggunakan material implan gigi premium, implan gigi di Tanam bisa tahan lama bahkan seumur hidup jika diimbangi dengan perawatan yang tepat. Tanam Gigi juga menawarkan hasil yang lebih akurat dengan penggunaan implant aligner, sehingga kualitas implan gigi yang Anda dapatkan sangat tinggi. 


Anda pun bisa mendapatkan harga implan gigi termurah se-Indonesia, dengan penggunaan metode digital implant yang hasilnya bisa minim bedah*. Masa pemulihan pun menjadi lebih cepat dan tidak ada rasa sakit berlebih. Saat ini, Tanam Gigi sudah memasang lebih dari 20.000 implan dan telah dipercaya kualitasnya oleh para pasien. Implan gigi di Tanam juga sangat aman karena disupervisi langsung oleh dokter gigi spesialis berpengalaman.


Punya gigi ompong dan ingin implan gigi di Tanam? Anda dapat konsultasikan kondisi gigi di Klinik Tanam untuk mendapatkan solusi terbaik. Silakan kunjungi Instagram @tanamgigi untuk informasi lebih lanjut. 


Baca juga: Implan Gigi vs Gigi Palsu: Mana yang Cocok untuk Anda?


Rekomendasi Klinik Tanam Gigi Terdekat

Tertarik atasi gigi ompong Anda dengan implan gigi? Segera hubungi WhatsApp kami dan jadwalkan konsultasi dengan dokter gigi untuk mendapatkan solusi gigi ompong terbaik.


Anda dapat berkonsultasi dengan dokter gigi spesialis implan terbaik untuk mengetahui jenis implan gigi yang paling tepat. Cari tahu daftar alamat Klinik Tanamterdekat di sekitar Anda!

Klinik Tanam Gigi Pakubuwono

Temukan dokter gigi implan terbaik di Jakarta hanya di Tanam Gigi, perawatan implan gigi termurah dengan kualitas terbaik.


Alamat: Jl. Pakubuwono VI-71 Blok E.1 RT. 11 RW. 2, Gunung, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan

Klinik Tanam Gigi Surabaya

Mencari rekomendasi untuk implan gigi di Surabaya? Tanam Gigi hadir dan siap sedia memberikan solusi permanen terbaik untuk kondisi gigi ompong.


Alamat: Jl. Indragiri No.48-A, Darmo, Kec. Wonokromo, Surabaya

Klinik Tanam Gigi Bandung

Tanam Gigi juga hadir untuk memberikan perawatan ​​implan gigi murah di Bandung. Cek lokasinya berikut!


Alamat: Ruko Hyper Paskal Square B69 (Lantai 2), Jl. Pasir Kaliki No.25-27, Kb. Jeruk, Andir, Bandung 40181

Klinik Tanam Gigi Bali

Implan gigi terbaik di Bali dapat ditemukan di Tanam Gigi. Berikut lokasinya!


Alamat: Jl. Sunset Road No.105, Seminyak, Kec. Kuta, Kabupaten Badung, Bali 80361


Terakhir diperbarui : 17 June 2025

0 Comment

Comment
0 / 1000

Nama

Email

No Comments yet

Be the first to give a comment

Lokasi Klinik

clinic mobile banner
Pakubuwono

Jl. Pakubuwono VI-71 Blok E.1 RT. 11 RW. 2, Gunung, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan

Menteng

Jl. K.H. Wahid Hasyim No.47, Gondangdia, Jakarta Pusat

Kelapa Gading

Jl. Boulevard Barat, Ruko Inkopal Blok C no. 77-78, Kelapa Gading, Jakarta Utara

PIK

Ruko Metro Gallery, Jl. Pantai Indah Utara 2 Blok.8 No. CE, Penjaringan, Jakarta Utara

Gading Serpong

Ruko Mendrisio, Jl. Boulevard iL Lago, BSD Raya Utama No.26 & 27, Serpong, Banten 15332

Surabaya

Jl. Indragiri No.48-A, Darmo, Kec. Wonokromo, Surabaya

Bandung

Ruko Hyper Paskal Square B69 (Lantai 2), Jl. Pasir Kaliki No.25-27, Kb. Jeruk, Andir, Bandung 40181

Bali

Jl. Sunset Road No.105, Seminyak, Kec. Kuta, Kabupaten Badung, Bali 80361