Pada kondisi serius, gigi berlubang dapat menyebabkan kerusakan gigi yang parah dan hilang sepenuhnya karena habis terkikis. Hal ini tentu menimbulkan rasa sakit berlebih dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Jika Anda menghadapi kondisi ini, dua pilihan seperti cabut akar gigi atau perawatan saluran akar dapat menjadi bahan pertimbangan. Lantas, apa perbedaan di antara keduanya? Simak penjelasannya di bawah ini!

Baca juga: Tindakan Pendukung Implan Gigi: Bone Graft, Sinus Lift dan Cabut Gigi

Cabut Akar Gigi 

Cabut akar gigi sering dianggap sebagai solusi termudah dan paling terjangkau untuk mengatasi gigi berlubang parah. Cabut gigi bertujuan untuk menghilangkan gigi yang rusak sepenuhnya dari mulut untuk mencegah komplikasi. Namun, setelah mencabut gigi, area tersebut tidak boleh dibiarkan kosong terlalu lama karena bisa memicu masalah di kemudian hari.

Gigi yang hilang perlu segera diganti dengan gigi palsu atau implan gigi. Hal ini penting untuk menjaga bentuk wajah dan struktur tulang rahang. Jika gusi dibiarkan kosong terlalu lama, gigi di sekitarnya bisa bergeser, menyebabkan susunan gigi berantakan, serta mempercepat penipisan tulang rahang.

Perawatan Saluran Akar Gigi 

Lain halnya dengan cabut gigi, perawatan saluran akar dilakukan untuk mempertahankan gigi asli yang berlubang cukup dalam hingga ke pulpa (saluran akar). Prosedur ini melibatkan pembersihan jaringan dan syaraf gigi yang terinfeksi, lalu ditambal permanen atau dipasangkan mahkota gigi. 

Jika dibandingkan pencabutan akar gigi, perawatan ini akan memakan waktu lebih lama. Biaya yang dikeluarkan untuk perawatan saluran akar gigi akan lebih mahal jika Anda melakukan cabut akar gigi biasa. 

Perawatan Apa yang Lebih Tepat untuk Anda? 

Hal ini kembali lagi pada kasus gigi Anda. Apabila kondisi akar gigi masih sehat, maka Anda bisa melakukan perawatan saluran akar sehingga gigi asli bisa dipertahankan. 

Namun, jika infeksi sudah menyebar ke seluruh jaringan dan syaraf gigi, sebaiknya cabut akar gigi adalah pilihan terbaik. Tidak perlu khawatir akan kehilangan gigi, karena Anda dapat melakukan implan gigi untuk mengganti gigi tersebut.

Tidak hanya untuk estetika, segera mengatasi gigi yang sudah dicabut dengan implan gigi juga bertujuan untuk menghindari masalah yang timbul pada rongga mulut. Kehilangan satu gigi atau lebih dapat membuat susunan gigi berantakan dan menimbulkan masalah serius lainnya.

Baca juga: Persiapkan 4 Hal Berikut Sebelum Implan Gigi! 

Implan Gigi setelah Cabut Akar Gigi 

Implan gigi merupakan solusi mengatasi gigi ompong terbaik, karena dari fungsi dan tampilannya yang natural seperti gigi asli. Tidak hanya itu, implan gigi juga lebih kuat dibandingkan gigi palsu lepasan, sehingga Anda bisa makan dan berbicara normal seperti memiliki gigi asli. 

Jika Anda memiliki masalah gigi berlubang yang sudah parah, sebaiknya dilakukan pemeriksaan fisik secara langsung kepada dokter gigi spesialis untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Dilakukannya pemeriksaaan gigi secara menyeluruh akan mengetahui tindakan apa yang tepat untuk kondisi Anda.