Kehilangan gigi bisa mengubah kehidupan Anda secara keseluruhan, mulai dari sulit mengunyah, perubahan bentuk wajah, sampai kehilangan rasa percaya diri. Untungnya, saat ini sudah ada solusi yang lebih nyaman dan tahan lama, seperti gigi palsu permanen (implan gigi). 

Bagi banyak orang, implan gigi bukan lagi sekadar alat bantu mengunyah, tapi juga investasi jangka panjang, untuk menjaga kesehatan gigi secara keseluruhan dan mengembalikan rasa percaya diri. Namun, sama seperti gigi asli, gigi palsu permanen perlu perawatan khusus agar tahan lama, nyaman digunakan, dan terhindar dari masalah gigi dan mulut.

Mengapa Perawatan Implan Gigi Tidak Boleh Diabaikan?

Banyak pasien berpikir, karena “gigi ini bukan asli”, maka tidak perlu repot merawatnya. Padahal, kamu tetap perlu menjaga kebersihan gigi palsu permanen, agar tidak terjadi penumpukan plak dan bakteri. Hal ini dikarenakan dapat memicu beberapa masalah gigi dan mulut sebagai berikut: 

- Infeksi gusi yang membuat area sekitar gigi terasa nyeri dan bengkak.

- Bau mulut akibat sisa makanan yang menumpuk.

- Kerusakan implan gigi karena cara pembersihan yang salah.

Oleh karena itu, penting untuk menjaga kebersihan dan kesehatan implan gigi Anda. Dengan perawatan yang tepat, gigi palsu permanen bisa bertahan bertahun-tahun, bahkan seumur hidup.

Baca juga: Gigi Palsu Permanen atau Lepasan, Lebih Baik Mana?

Cara Merawat Gigi Palsu Permanen 

Perawatan implan gigi sebenarnya tidak rumit, hanya butuh konsistensi dan teknik yang tepat. Berikut langkah-langkah yang dapat Anda lakukan di rumah, untuk merawat gigi palsu permanen dengan benar: 

1. Sikat dengan Lembut 

Selalu gunakan sikat gigi berbulu ekstra lembut atau sikat khusus gigi palsu. Lakukan dua kali sehari yaitu saat pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur. Hindari gerakan menggosok gigi terlalu keras. Cukup gerakan melingkar dengan tekanan ringan untuk menghindari goresan pada permukaan gigi.

2. Pilih Pasta Gigi yang Tepat

Pasta gigi biasa kadang mengandung bahan abrasif yang bisa membuat permukaan gigi kasar dan lebih mudah bernoda. Anda dapat memilih pasta gigi non-abrasif khusus gigi palsu atau pasta gigi yang direkomendasikan dokter.

3. Tetap Lakukan Flossing  

Meski gigi palsu tidak berlubang, sela-selanya bisa menjadi tempat sisa makanan. Gunakan benang gigi atau flossinguntuk membersihkan sela-sela gigi agar pembersihan lebih maksimal. 

4. Gunakan Obat Kumur Bebas Alkohol

Obat kumur dapat membantu membunuh bakteri dan memberikan kesegaran napas. Anda dapat memilih obat kumur yang bebas alkohol agar tidak membuat mulut kering dan merusak material implan gigi. 

5. Bersihkan Gigi Palsu setelah Makan 

Jika memungkinkan, berkumurlah dengan air hangat setelah makan. Hal ini penting untuk menghilangkan sisa-sisa makanan sebelum mengering dan menempel di gigi palsu permanen Anda. 

Selain tips-tips di atas, Anda bisa menjaga estetika dan warna implan gigi dengan beberapa cara berikut: 

- Batasi minuman dan makanan berwarna pekat seperti kopi, teh, dan kunyit. 

- Hindari merokok, karena kandungan nikotin dan tar dapat membuat gigi menguning.

- Kurangi makanan/minuman asam yang dapat merusak lapisan pelindung gigi.

- Jangan gunakan gigi palsu sebagai alat pembuka bungkus atau memotong benda keras.

Baca juga: Persiapkan 4 Hal Berikut Sebelum Implan Gigi!

Pola Diet untuk Pengguna Implan Gigi

Di minggu-minggu awal, sebaiknya konsumsi makanan lembut dan mudah dikunyah seperti bubur, ikan, telur, atau makanan yang dimasak lunak. Setelah beradaptasi dengan implan gigi Anda, bisa kembali mengonsumsi makanan biasa. Namun, sebaiknya hindari konsumsi makanan berikut agar tidak memicu keretakan dan kelonggaran gigi: 

- Es batu

- Kacang utuh

- Permen lengket

- Daging alot

- Menggigit apel tanpa dipotong 

Kapan Harus Kembali ke Dokter?

Jika terjadi masalah pada gigi palsu permanen Anda, jangan tunggu sampai masalah memburuk. Segera hubungi dokter gigi jika:

- Mengalami rasa nyeri yang tak kunjung hilang 

- Gigi terasa goyang atau bergeser

- Ada bagian yang patah atau retak

- Terjadi perubahan warna atau bau mulut yang tidak sedap 

Oleh karena itu, dokter gigi akan menyarankan Anda untuk kontrol rutin setiap enam bulan. Hal ini sangat penting untuk selalu memastikan implan gigi Anda tetap pas, nyaman, dan sehat.

Baca juga: Diet Sehat untuk Pasien Gigi Ompong yang Wajib Dicoba

Tanam Gigi, Implan Gigi Termurah

Setelah mengetahui pentingnya cara menjaga gigi palsu permanen, Anda juga harus memilih klinik gigi yang tepat dalam melakukan gigi palsu permanen atau implan gigi. Anda dapat memilih Tanam Gigi yang menawarkan implan gigi berkualitas dengan harga terjangkau. Menggunakan material implan gigi premium, implan gigi di Tanam bisa tahan lama bahkan seumur hidup jika diimbangi dengan perawatan yang tepat. Tanam Gigi juga menawarkan hasil yang lebih akurat dengan penggunaan implant aligner, sehingga kualitas implan gigi yang Anda dapatkan sangat tinggi. 

Anda pun bisa mendapatkan harga implan gigi termurah se-Indonesia, dengan penggunaan metode digital implant yang hasilnya bisa minim bedah*. Masa pemulihan pun menjadi lebih cepat dan tidak ada rasa sakit berlebih. Saat ini, Tanam Gigi sudah memasang lebih dari 20.000 implan dan telah dipercaya kualitasnya oleh para pasien. Implan gigi di Tanam juga sangat aman karena disupervisi langsung oleh dokter gigi spesialis berpengalaman.

Punya gigi ompong dan ingin implan gigi di Tanam? Anda dapat konsultasikan kondisi gigi di Klinik Tanam untuk mendapatkan solusi terbaik. Silakan kunjungi Instagram @tanamgigi untuk informasi lebih lanjut.

Rekomendasi Klinik Tanam Gigi Terdekat

Tertarik atasi gigi ompong Anda dengan implan gigi? Segera hubungi WhatsApp kami dan jadwalkan konsultasi dengan dokter gigi untuk mendapatkan solusi gigi ompong terbaik.

Anda dapat berkonsultasi dengan dokter gigi spesialis implan terbaik untuk mengetahui jenis implan gigi yang paling tepat. Cari tahu daftar alamat Klinik Tanamterdekat di sekitar Anda!